Jurusan Biologi

Jurusan Biologi banyak diminati terutama oleh mereka yang lemah dalam Matematika. Biologi sendiri merupakan ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup dan lingkungan. Namun di tingkat pendidikan tinggi, jurusan Biologi mempelajari berbagai hal yang lebih kompleks seperti pemanfaatan hewan dan tumbuhan untuk produk kesehatan, pengembangbiakan sel dan mikroba, hingga penciptaan produk baru dari sumber daya laut.

Jurusan Biologi di Indonesia memiliki cukup banyak peminat karena prospek kerja yang menjanjikan. Daya saing untuk diterima di jurusan Biologi pada universitas ternama juga cukup ketat. Misalnya saja di Universitas Indonesia pada tahun 2021 lalu, pendaftar mencapai 293 orang dan yang diterima hanya 30 orang saja.

Peminatan/Konsentrasi Jurusan Biologi

Ada banyak sekali peminatan jurusan Biologi yang bisa dipilih, antara lain:

Biologi Konservasi dan Ilmu Lingkungan

Peminatan ini berfokus pada berbagai cabang ilmu biologi yang berhubungan dengan alam dan lingkungan, seperti geologi dan ekologi. Mahasiswa akan banyak mempelacara cara mengelola habitat lingkungan untuk memaksimalkan pelestarian hewan dan tumbuhan. Selain itu, mahasiswa juga akan diajarkan mengenai penggunaan sumber daya alam secara berkelanjutan dan berbagai isu terkait masalah lingkungan.

Beberapa mata kuliah wajib dalam peminatan Biologi Konservasi dan Ilmu Lingkungan adalah Bioprospeksi, Paleontologi, Toksikologi Lingkungan, Ekologi Hutan Tropis, dan juga Bioteknologi.

Biologi Industri

Peminatan ini mempelajari penggunaan ilmu biologi dalam bidang industri obat dan makanan. Ada banyak sekali mikroorganisme yang berperan penting dalam pembuatan atau pengawetan obat dan makanan. Pengembangan dan pemanfaatan mikroorganisme semacam ini tidak lepas dari penerapan ilmu biologi khususnya mikrobiologi.

Dalam peminatan Biologi Industri, ada beberapa mata kuliah wajib yang harus diambil seperti Kultur Jaringan, Agroindustri, Biologi Molekuler, Bioteknologi Industri dan juga Manajemen Bioindustri.

Biologi Perairan dan Kelautan

Cabang ilmu biologi yang berhubungan dengan perairan dan kelautan disebut juga dengan oseanografi. Dalam peminatan ini, mahasiswa akan mempelajari seluruh makhluk hidup dan lingkungan yang ada di wilayah kelautan. Mahasiswa juga akan mempelajari isu pencemaran lingkungan laut serta pemecahan masalahnya, misalnya bagaimana menguraikan bahan kimia yang terbuang ke laut agar tidak mengganggu kehidupan makhluk yang ada di sana.

Dalam peminatan ini, ada beberapa mata kuliah wajib yang harus diambil seperti Ekologi Perairan, Biologi Laut, Limnologi, Oseanologi, Fisika Kimia Perairan, Biologi Molekuler, dan juga Sistem Informasi Geografi.

Mata Kuliah dan Gelar Sarjana Jurusan Biologi

Tergantung pada kampus dan juga peminatannya, mata kuliah jurusan Biologi akan berbeda-beda. Namun secara umum, berikut ini mata kuliah yang akan dipelajari:

• Biologi Dasar
• Fisika Dasar
• Matematika Dasar
• Kimia Dasar
• Pendidikan Lingkungan Hidup
• Statistik Dasar
• Filsafat Ilmu
• Ilmu Gizi dan Kesehatan
• Morfologi Tumbuhan
• Struktur Hewan
• Biokimia
• Genetika
• Kimia Bahan Alam
• Zoologi Invertebrata
• Anatomi Tumbuhan
• Biologi Sel
• Botani Tumbuhan Rendah
• Kimia Organik
• Botani Tumbuhan Tinggi
• Zoologi Vertebrata
• Fisiologi Tumbuhan
• Fisiologi Hewan
• Mikrobiologi
• Biologi Konservasi
• Genetika Molekuler
• Ekologi Tumbuhan
• Kultur Jaringan
• Ekologi Perairan
• Farmakologi
• Dasar-Dasar AMDAL
• Bioteknologi
• Bioinformatika
• Mikroteknik
• Anatomi dan Fisiologi Manusia
• Mikologi
• Nutrisi Tanaman
• Fitogeografi
• Teknik dan Pengelolaan Laboratorium Biologi
• Etnobotani
• Entomologi
• Akuakultur
• Hortikultura
• Dasar-Dasar Teknik Fermentasi
• Immunologi
• Sumber Daya Hayati Hewan
• Fisiologi Peredaran

Lulusan jurusan Biologi akan mendapatkan gelar Sarjana Sains atau S.Si.

Prospek Kerja Jurusan Biologi

Berikut ini adalah prospek kerja lulusan jurusan Biologi:

Ilmuwan

Lulusan jurusan Biologi bisa menjadi ilmuwan di berbagai bidang, misalnya saja ilmuwan medis yang bertugas meneliti berbagai hal terkait kesehatan seperti patologi dan fisiologi atau ilmuwan internasional yang tugasnya melakukan riset dengan berbagai institusi luar negeri dalam hal rekayasa genetika, konservasi, maupun bioteknologi. Selain itu, lulusan jurusan Biologi juga bisa menjadi ilmuwan di sebuah perusahaan atau lembaga tertentu yang bertugas melakukan pengujian di laboratorium.

Ilmuwan, salah satu prospek kerja jurusan biologi Sumber gambar: pxhere

Staf di laboratorium

Selama kuliah, mahasiswa jurusan Biologi banyak menghabiskan waktu di laboratorium untuk berbagai jenis penelitian dan pengujian. Hasilnya, lulusan jurusan ini mampu bekerja sebagai staf di laboratorium, baik sebagai analis maupun teknisi. Tugas analis laboratorium adalah untuk membaca hasil pengujian, sedangkan teknisi bertugas menyiapkan peralatan dan juga bahan pengujian di laboratorium.

Pegawai Negeri Sipil

Lulusan jurusan Biologi juga bisa mengikuti seleksi pegawai negeri dan bekerja di berbagai instansi yang berkaitan dengan lingkungan dan makhluk hidup, seperti Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kehutanan, Dinas Perikanan, maupun Dinas Kesehatan.

Staf Quality Control

Di berbagai perusahaan yang memproduksi consumer good, selalu dibutuhkan staf quality control. Tugas utamanya adalah untuk memeriksa dan memastikan produk telah sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan.

Biopreneur

Seorang biopreneur memanfaatkan ilmu biologi untuk menciptakan usaha mandiri, misalnya saja composting atau pembuatan pupuk, akuakultur, serta pembudidayaan hewan dan tumbuhan. Profesi ini kini sedang jadi tren karena prospek keuntungannya yang cukup tinggi. Beberapa contoh usaha yang banyak digeluti masyarakat misalnya budidaya maggot, budidaya jamur, dan juga budidaya rumput laut.

Keketatan Jurusan Biologi di SBMPTN